Kerja sama perusahaan teknologi Sony dan
Ericsson yang sudah berlangsung selama 10 tahun akan segera berakhir,
menyusul akuisisi 50% saham Ericsson oleh Sony Corp. Kini Sony memegang
kendali penuh atas Sony Ericsson, dan perusahaan Jepang
ini disebut-sebut akan mengintegrasikan divisi ponselnya dengan
perangkat mobile game dan komputer tablet.
"Akuisisi ini masuk akal bagi Sony dan Ericsson, dan akan
melahirkan perbedaan bagi para konsumen, yang ingin terhubung dengan
konten di manapun dan kapanpun," kata chairman Sony Howard Stringer.
Transaksi senilai 1,5 miliar dolar Sony terhadap Ericsson meliputi
kesepakatan paten. Sony akan menerima lima set paten penting dalam
teknologi telepon selular serta kesepakatan lisensi untuk kekayaan
intelektual lainnya.
Proses akuisisi saat ini masih diselidiki regulator dan diharapkan
rampung pada awal tahun 2012 begitu mendapat persetujuan regulator.
Sony Ericsson sempat meraih sukses di awal kerjasamanya, dengan
jajaran ponsel berfitur Walkman dan Cybershot. Kini, merek Sony Ericsson
seolah tenggelam di tengah persaingan pasar ponsel yang semakin ketat.
Awal bulan ini Sony Ericsson mengumumkan rencananya untuk fokus
pada pengembangan ponsel pintar mulai 2012. Perusahaan mengatakan,
ponsel pintar bersistem operasi Google Android, Xperia besutannya
menyumbang 80% pendapatan perusahaan.
Komentar